Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Nafeeza Lubna
● online
Nafeeza Lubna
● online
Halo, perkenalkan saya Nafeeza Lubna
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
  • Shineskin Skincare merupakan perawatan Wajah Aman
  • OPEN ORDER Untuk Agen dan Member Shineskin di Kotamu
  • Mempunyai Masalah Kulit Wajah
  • Konsultasikan Keluhan Wajahmu
  • Di Whatsapp 0877-7589-9530
Beranda » Blog » Dampak Buruk Sinar Matahari Terhadap Kulit

Dampak Buruk Sinar Matahari Terhadap Kulit

Diposting pada 6 Juli 2019 oleh shineskinvera / Dilihat: 1.766 kali

Dampak buruk sinar matahari terhadap kulit wajah – Haiii Ladies, mendengar kata cantik maka yang terbayang di benak kita para wanita adalah wajah yang cantik yang menawan, memiliki bentuk muka proposional, kulit putih, cerah glowing dan sehat. Tapi bila tidak dirawat maka kencantikan itu akan hilang secara perlahan, maka dari itu tidak sedikit para wanita rela mengeluarkan biaya yang tidak sedikit demi bisa tampil cantik dan mempesona.

Nah langsung saja kita membahas seberapa besar pengaruh matahari bagi kulit wajah?. Sinar matahari yang kita ketahui sehari-hari terbagi atas beberapa jenis. Jenis sinar yang mempunyai efek terhadap kulit sering kita kenal sebagai sinar ultraviolet A dan sinar ultraviolet B. Sinar ultraviolet B memberikan efek merah dan terbakar pada kulit. Sinar ultraviolet A mempunyai energi yang kurang dari sinar ultraviolet B sehingga tidak merusak permukaan kulit luar, tetapi pancaran sinar tak hanya berhenti pada permukaan kulit luar melainkan masuk ke jaringan kulit lebih dalam. Akibatnya, sinar ultraviolet A ini dapat merusak serat elastin dan serat kolagen pada bagian dermis kulit dan menyebabkan kerusakan dan penuaan pada kulit secara cepat.

Baca juga : penyebab kulit wajah kusam

Efek Dari terlalu lama terpapar Sinar Matahari

Dalam bidang kulit dan kosmetik, paparan sinar matahari yang berlebihan dalam jangka waktu lama dapat menimbulkan efek yang merugikan pada lapisan paling atas kulit (epidermis) dan lapisan paling dalam (dermis). Pada lapisan epidermis kulit, kerusakan mengarah kepada pembentukan keriput kulit yang dini dan timbulnya bintik-bintik hitam tidak teratur pada daerah wajah, leher , dan bagian atas dari telapak tangan akibat distribusi dari elastin dan serat kolagen dapat kita lihat pada lapisan kulit dermis yang mengakibatkan kemunduran dari elastisitas kulit. Hal itu secara nyata tampak dalam dalam bentuk kerutan-kerutan dini pada kulit wajah dan leher yang lebih lanjut mengakibatkan hilangnya bentuk dan tekstur asli dari kulit wajah. Efek lain yanng dapat kita lihat adalah pelebaran dari kapiler pembuluh darah di daerah wajah.

Efek selanjutnya dari dampak buruk sinar matahari terhadap kulit wajah, paparan sinar matahari yang berlebihan dan akumulasi dari efek ini setelah beberapa tahun adalah kanker kulit. Terkadang kita sulit menduga angka kejadian kanker kulit karena kita tidak dapat menjadikan patokan adanya kanker. Semua ini tergantung dari lamanya seseorang terpapar sinar matahari. Kanker kulit tidak hanya ditemui di daerah wajah, tetapi lebih lanjut dapat di temui pada daerah bibir maupun hidung. Untuk itu sangatlah dianjurkan untuk menggunakan krim tabir surya (suncare) yang mempunyai SPF bila kita terpapar sinar matahari secara langsung ataupun tidak langsung, karena sinar ultraviolet A dapat menembus kaca atau gelas dan masuk kedalam kulit.

Waspadalah! Paparan sinar matahari yang berlebih akan mengakibatkan :

  1. Kurang serat kolagen dan elastin kulit, sehingga kulit akan terlihat kasat dan kurang elastis
  2. Pada kulit yang lebih putih maka akan dengan mudah terlihat bintik-bintik hitam di sekitar wajah dan tangan.
  3. Kerutan pada kulit wajah yang tidak sesuai dengan usia.
  4. Pembesaran pembuluh darah kapiler di daerah wajah

Tanda-tanda sunburn biasanya terjadi setelah 2-6 jam terkena sinar UV dan puncaknya adalah pada 12-24 jam setelahnya. Tanda-tanda yang muncul yaitu:

  1. Kemerahan
  2. Pembengkakan
  3. Iritasi
  4. Kulit terasa panas
  5. Rasa perih

Gunakanlah pemakaian krim tabir surya yang baik dan benar, untuk memastikan kulit terlindung dari paparan sinar matahari, kita perlu memastikan bahwa krim tabir surya telah diaplikasikan dengan benar dan tepat. Idealnya, pemakaian krim tabir surya dilakukan 30 menit sebalum kita terpapar sinar matahari. Dengan demikian krim yang kita oleskan dapat meresap ke dalam lapisan epidermis kulit secara merata. Pastikan bahwa tabir surya sudah diaplikasikan secara menyeluruh ke area yang bersentuhan dengan sinar matahari seperti wajah, telinga, leher, dada, punggung, tangan, kaki.

Tips cara menggunakan serum wajah yang benar untuk mendapatkan hasil yang maksimal

Ingatlah bahwa krim tabir surya yang anda kenakan akan bercampur dengan keringat dan terbilas setelah bercampur dan terendam air. Jadi, krim tabir surya tahan air pun tetap diulang kembali setelah tiga atau empat jam pemakaian. Pengulangan harus dilakukan dengan lebih sering apabila anda mengenakan krim tabir surya yang tidak tahan air. Anda juga sebaiknya memakai ulang krim tabir surya setelah berenang atau olahraga. Nah ladies sekarang anda sudah mengetahui dampak buruk sinar matahari terhadap kulit wajah.

 

Tags: , , , , , , ,

Bagikan ke

Dampak Buruk Sinar Matahari Terhadap Kulit

Saat ini belum tersedia komentar.

Mohon maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman/artikel ini.

Dampak Buruk Sinar Matahari Terhadap Kulit

Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: